Senin, 26 Juni 2017

-HARI H-

Dalam percakapan sehari hari, dari anak anak sampai dewasa, dari kalangan bawah sampai kalangan atas sering sekali kita mengucapkan Hari 'H'. 

Tapi tau tidak mengapa ada istilah hari 'H' ? 

Hari 'H' diadaptasi dari istilah bahasa inggris 'D' Day.
Istilah ini awalnya digunakan para prajurit perang dunia ke 2 sebagai Sandi dalam berperang,
dalam perkembangannya 'D' tersebut diterjemahkan sebagai Day oleh masyarakat awam sehingga jadilah padanan kata Day of Day (D-Day). 

Istilah prajurit perang dunia ke 2 ini akhirnya diadaptasi secara latah di Indonesia menjadi Hari 'H' (Hari Hari) sama seperti D-Day (Day of Day) dinegara asalnya.  
Namun ternyata terjemahan bebas di indonesia ini salah kaprah karena arti asli dari huruf 'D' bukanlah Day.
oleh prajurit perang dinegara asalnya hurup 'D' tersebut adalah singkatan dari DECISION sehingga D-Day adalah 'Hari Penentuan atau hari yang ditetapkan'.

Karena singkatan ini adalah sandi militer maka para prajurit tidak boleh membeberkan arti tersebut,
arti 'D' sebagai 'Day' tersebut justruh berkembang di masyarakat awam. 

Jika pada perkembangannya di Indonesia D-day diadaptasi menjadi Hari 'H' sebenarnya salah kaprah sebab Hari 'H' yang merupakan Akronim 'Hari Hari' ini tidak ada artinya,
tapi karena istilah Hari H  tersebut sudah mewabah dan mendarah daging dimasyarakat akhirnya sangat sulit dihilangkan dan diperbaharui.

Hari H adalah adaptasi bahasa asing yang belum disetujui pemerintah,
itu sebabnya dalam KBBI kita tidak akan temukan Hari H.
Sebagai Contoh adaptasi bahasa asing yang sudah disetujui pemerintah adalah LPG menjadi Elpiji.

Nahhh... Semoga bermanfaat Ya kawan.

Saya Marulak Sinurat

Kamis, 22 Juni 2017

-HAMIL DILUAR NIKAH-

Kita semua pasti pernah melihat seorang wanita yang hamil diluar nikah,
jika pun tidak pernah melihat pastinya kita pernah mendengar ceritanya di masyarakat.

Ada banyak sisi dari wanita yang hamil di luar nikah, antara lain :
1. Wanita yang berhubungan badan diluar nikah akan gampang sekali hamil, hanya sekali berhubungan badan bisa langsung hamil.
✅Hal ini berbanding terbalik dengan wanita menikah yang sangat susah untuk hamil, bisa berbulan bulan bahkan bertahun tahun.

2. Wanita yang hamil diluar nikah bisa menyembunyikan perutnya yang membesar sehingga kelihatan biasa saja.
✅Hal ini bertolak belakang dengan wanita menikah yang akan membesar perutnya saat hamil.

3. Wanita yang hamil di luar nikah tidak pernah merasa kesulitan, dia beraktivitas normal layaknya wanita yang tidak hamil.
✅Hal ini bertolak belakang dengan wanita menikah yang acap kali meringis kesakitan. Wanita menikah yang hamil akan kewalahan beraktivitas.

4. Wanita hamil di luar nikah tidak akan merasa sakit saat melahirkan, dimana pun dia bisa melahirkan tanpa bantuan bidan.
Dia bisa melahirkan di kebun, di kamar, di toilet, dan di tempat lain hanya seorang diri.
✅Hal ini bertolak belakang dengan wanita menikah yang akan  merasa sakit saat melahirkan dan harus dibantu orang lain.

5.Hampir semua Wanita hamil diluar nikah akan meninggalkan anaknya selesai dilahirkan
✅Sementara wanita menikah akan menjaga anaknya.

Kadang memang hal ini luput dari perhatian sebab perhatian masyarakt sosial hanya terfokus pada satu kata "siapa yang menghamili".

Lalu mengapa wanita hamil diluar nikah sangat lihai berkamuflase ?
Mengapa perutnya bisa kecil ?
Mengapa dia masih normal beraktivitas ?
Mengapa dia enak saja melahirkan tanpa merasa sakit ?

Ternyata jawabannya adalah karena wanita yang hamil di luar nikah telah dicabut nikmat kewanitaannya oleh yang Maha Kuasa.

Yang Maha Kuasa sudah menggariskan nikmat yang luar biasa kepada wanita yaitu AKAN BERSUSAH PAYAH SAAT HAMIL DAN AKAN KESAKITAN SAAT MELAHIRKAN dalam sebuah ikatan perkawinan yang sah.

Tuhan sudah mencabut RASA SAKIT dari kodrat wanita yang hamil diluar nikah dan mengantinya dengan rasa KETAKUTAN.
Rasa takut ini lah yang membuat wanita hamil di luar nikah tidak merasakan sakit lagi.
DIA TAKUT, DIA MERASA BERSALAH sehingga dia menjadi mati rasa untuk merasakan sakit.

Berbeda dengan wanita yang hamil dalam ikatan pernikahan, Dia tidak akan takut sebab proses berhubungan badan yang dia lakukan sudah sesuai dengan perintah NYA.
Wanita menikah tidak merasa takut makanya dia MERASA SAKIT.

Penjelasan mengenai wanita hamil diluar nikah yang tidak merasa sakit ini bisa kita tarik dalam praktek contoh lainnya, misalnya :
"saat Anda sedang mencuri dan ketahuan, maka Anda akan berlari sekuat tenaga. apa pun akan Anda gilas, setinggi apapun tembok akan Anda lompati.
Anda terus berlari tanpa merasa lelah dan sakit meskipun kaki Anda terkena pecahan kaca.
Kenapa Anda tidak merasa sakit padahal kaki Anda terkena pecahan kaca ?
Jawabannya karena Anda TAKUT.

---%---%---%---%---

Jadi untuk para wanita, jangan mau menderita sendiri mana kala lelaki mu pergi dan bersenang senang dengan kegemarannya berganti wanita.

Laki laki itu BUAYA yang Buas,
Tapi Buaya yang buas itu bisa berubah menjadi BIAWAK jika kamu bisa menaklukkannya.
Selama berpacaran, jangan mau ditaklukkan laki laki.
biar lah Anda takluk saat dia sudah menjadi suami mu.

Semoga bermanfaat ya...

***Lelaki miskin tapi bertanggung jawab masih lebih baik dari pada lelaki Kaya dan Tampan tapi seperti AYAM.

Lohh... kok Ayam ?
Ya.... Ayam Jantan tidak pernah setia pada satu betina

Saya Marulak Sinurat

Rabu, 21 Juni 2017

-GADIS PARHUTA BALLON-

Seorang gadis par HUTA BALLON merantau ke Jakarta.
Sebenarnya belum terlalu lama beliau merantau, mungkin baru hampir dua semester.

Suatu waktu si Gadis pulang ke Sumatra. Biasanya par huta ballon yang pulang merantau akan menganggap negeri perantauan adalah kota kekinian sedangkan kampung halaman di Sumatra adalah kampung yang Kolot,
sama seperti Gadis Parhuta Ballon dalam cerita ini.
Walaupun belum terlalu lama menghirup udara Ibu Kota TAPI sudah hilang AROMA BATAK dari desah nafas gadis parhuta ballon ini.

Gadis  setengah cantik yang sudah menjelma menjadi gadis berambut Api ini sedang ke warung hombar balok untuk membeli sesuatu.

Aduh mak betapa semakin “MENTEL MANJAH” nya si gadis saat mengetahui di warung sedang berkumpul beberapa Lajang kampung main gitar dan sebagian main catur, dan salah satu yang ada di warung itu adalah Bapak Mittop yang sedang membeli sabun LEKBOI untuk mandi sore setelah seharian mangombak balik di saba.

Maka terjadilah percakapan antara beliau dan pemilik warung….

Gadis Parhuta Ballon :    “Bang… ada ROTE kaga …?

Pemilik warung : “aha ito..?”

Gadis Parhuta Ballon : “ROTE bang…”

Lalu Bapak Mittop menyahut dari sebelah :
“bahhh so nanggo leleng dope ditadingkon ho huta on nga gabe lupa ho bahasa batak ito”

Gadis Parhuta Ballon : “apaan secccc”

Bapak Mittop : “apala sa taon dope ho tu Jakarta an nga gabe gatti ROTI gabe ROTE”

Gadis Parhuta Ballon : “iihhh sebellll…”

Bapak Mittop :  “di Jakarta do ROTE siallangon, molo dison ROTI do siallangaon Alana molo ROTE do didokkon ho mandok DATANG TAIK do ho disi.
RO = DATANG
TE = TAIK
Olo ho mangallang e’ek… ?

Gadis Parhuta Ballon : “ihh..kampungan”

Dengan sangat murka, Gadis Parhuta Ballon pergi meninggalkan Lapo dan membatalkan membeli ROTE.

Ninna par kode ima tu Bapak Mittop : “tupa molo di lojong biang ni Nai Dorantes itoan i tor mangangguk do ibana “inong… oooo…lotakkon biang i… oooo.. inong…ooooo”

-----%-----%------%-----%-----

Batak tidak gengsi,
Batak tidak bertopeng,
Batak sejati adalah ORANG YANG FLEKSIBEL.

Saya lebih senang menyandingkan kata fleksibel daripada kata Bunglon untuk suku Batak sebab Bunglon itu kamuflase sedangkan Batak tidak mengenal kamuflase.
Batak itu to the poin apa adanya
✅A bilang A, B bilang B
✅YA bilang YA, TIDAK bilang TIDAK

Fleksibel dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah “lentur, luwes, mudah dan cepat menyesuaikan diri dan beradaptasi”.

✅Batak yang keren adalah batak yang bisa mengikuti ritme hidup suku jawa saat berada dilingkungan jawa.
✅Batak yang keren adalah batak yang bisa masuk kedalam kehidupan suku Sunda saat berada dilingkungan Sunda.
✅Batak yang keren adalah batak yang cepat beradaptasi dengan suku Betawi saat berada dilingkungan Betawi

Dan SATU yang pasti adalah…..
✅BATAK YANG KEREN ADALAH BATAK YANG KEMBALI MENJADI BATAK SAAT PULANG KAMPUNG DARI PERANTAUAN

✅Merantau lah ke penjuru dunia,
✅Belajar lah banyak budaya bangsa,
✅Pahamilah banyak bahasa daerah,
✅Berbaurlah dengan segala lapisan masyarakat,
✅NAMUN SAAT KAMU PULANG KAMPUNG, JADI LAH DIRI MU SENDIRI SEBAGAI ORANG BATAK SEBAB SAAT ENGKAU MENINGGALKAN KAMPUNG HALAMAN ENGKAU JUGA MEMBAWA DARAH BATAK DALAM DIRI MU

Jika berbicara pada konteks GADIS PARHUTA BALLON pada illustrasi diatas sebenarnya tidak masalah gaya bicara dan aksen bahasa yang dia pakai mengacu kepada gaya Betawi sebab memang dia berbaur dengan masyarakat Betawi.
Namun saat dia pulang kampung seharusnya GADIS PARHUTA BALLON tersebut menjadi batak sejati yang tidak perlu beraksen dengan gaya apapun.

Baiklah dongan…Saya tutup tulisan ini dengan statement berikut :

“TIDAK ADA SEORANG PUN ORANG BATAK PERANTAU YANG LUPA BAHASA DAN LOGAT BATAK, TAPI HANYA SEDIKIT ORANG YANG INGIN PULANG KAMPUNG TETAP MENJADI BATAK”

Horas…
Saya Marulak Sinurat

Senin, 19 Juni 2017

-BELAJAR DARI ANAK KECIL-

Aku suka mengamati gerak gerik anak anak, karena anak anak itu lucu dan menggemaskan.
Secara umum semua anak anak akan mempunyai sisi hidup yang sama
-TIDAK TAU adalah satu hal yang menyebabkan seorang anak INGIN TAU
-TIDAK BISA adalah satu hal yang menyebabkan seorang anak INGIN BISA
-TIDAK MENGERTI adalah satu hal yang menyebabkan seorang anak INGIN MENGERTI
-TIDAK MERASA adalah satu hal yang menyebabkan seorang anak INGIN MERASAKAN

Dan semua itu mengarah ke satu hal yang sama yaitu “AKTIF”, hanya saja sebagian orang tua membungkam ke-aktif-an anak nya dengan mindset DIAM ADALAH ANAK BERBAKTI sehingga muncul lah anak anak balita PENDIAM yang bahkan untuk mengatakan “ikan ini pedas, aku tidak suka” saja TIDAK BISA.
Anak anak ini sudah dibungkam dengan KEMAUAN orang tuanya untuk tunduk pada apa yang dikatakan orang tua.
-JANGAN LASAK
-JANGAN RIBUT
-JANGAN PENGANG ITU
-JANGAN MAIN ITU
-JANGAN BEGITU
- dan “jangan jangan” lainnya

Anak Balita adalah anak yang tidak tau apa apa, mereka hanya bisa teriak teriak dan berkoar koar tapi tidak mengerti apa yang mereka teriakkan.
-Melihat kipas angin berputar, mereka ingin tau kenapa bisa berputar.
Banting sana banting sini akhirnya rusak.
-Melihat kain tersusun rapi, mereka berpikir kenapa harus terlipat rapi ?
Serak sana serak sini akhirnya berantakan
-Melihat ikan hidup di air, mereka bertanya kenapa bisa hidup di air ?
cekik sana cekik sini akhirnya ikan mati

Anak anak memang begitu, TIDAK MENGERTI APA APA makanya mereka RIBUT.
Anda yang sudah dewasa tidak akan pernah mempermasalahkan kipas angin sebab anda SUDAH TAU dan MENGERTI apa dan bagaimana kipas angin tersebut.

Dari anak anak ini kita bisa belajar melihat keadaan disekeliling kita….

-Misalnya ada anggota DPR yang suka koar koar mengritik sana sini.
Jokowi melangkah ke kiri di kritik,
ke kanan di kritik, duduk di kritik, berdiri di kritik, semua serba di kritik.
Setiap hari kerjanya hanya ribut dan berkoar koar.
✅oooohhh ternyata dia tidak mengerti makanya dia ribut. “DIA MASIH ANAK ANAK”, dia baru belajar tata negara sementara presidennya sudah bekerja.

-Ada lagi misalnya anggota DPR kalau sidang suka tidur, padahal kalau berkicau di sosmed dia paling ribut koar koar tapi kenapa saat sidang tidur ?
✅ooohhh ternyata dia tidak tau kalau gajinya berasal dari rakyat makanya dia berani tidur saat ada rapat. “DIA MASIH ANAK ANAK”.

-Ada lagi pemuka agama yang kerjanya koar koar seolah olah hanya dia yang benar.
✅ooohhh ternyata dia tidak mengerti tentang ajaran agama makanya dia ribut.
“DIA MASIH ANAK ANAK”, sebab orang yang pemahaman agama nya bagus dan iman nya sudah dewasa pasti diam dan tidak berkoar koar.
Pemahaman agama orang yang MASIH ANAK ANAK akan berkutat pada teriakan teriakan MENGAPA BEGINI MENGAPA BEGITU berbeda dengan orang yang pemahaman agamanya sudah dewasa akan berkata “MARI BEGINI, MARI BEGITU”.
Anak anak akan MEMPERTANYAKAN sementara yang dewasa akan MENGAJAK

-Ada lagi pesohor pesohor yang selalu teriak teriak BUNUH INI, BUNUH ITU
✅ooohhh ternyata dia tidak mengerti arti hidup. “DIA MASIH ANAK ANAK” makanya dia suka berteriak bunuh.
Dia tidak mengerti bahwa setiap denyut nafas kehidupan pada semua mahluk hidup ADA KARENA TUHAN YANG MENGHEMBUSKAN.

-Ada lagi orang orang yang spesialisasi pengerak massa, orang jenis ini juga sangat Ribut berkoar koar, dia akan berteriak sangat lantang, agresif dan berapi api
✅ooohhh ternyata dia tidak mengerti tentang kerapian dan keteraturan, makanya sangat berapi api menggerakkan massa.
“DIA MASIH ANAK ANAK”, dia tidak tau jika massa itu digerakkan untuk menanam bunga, sudah berapa ratus hektar lahan mati yang akan berubah menjadi taman bunga. 

Dalam kehidupan sehari hari, banyak hal yang bisa kita petik dari perilaku anak anak.

-Jika kamu masih suka pamer harta di Medsos berarti kamu juga MASIH ANAK ANAK, sebab jika seorang anak dibelikan orang tuanya mobil mobilan baru maka dia akan segera berlari keliling kampung hanya untuk memamerkan mobil mainan baru sambil berteriak “aku punya mobil baru… aku punya mobil baru”.
✅Semakin dewasa seseorang maka semakin pandai dia menyembunyikan harta berharganya.

-Kamu juga masih terkategori anak anak jika masih suka membidik foto tangan kamu dengan untaian cincin berlian dan cincin emas London menjuntai berkeping keping menyilaukan mata.
Kamu berfoto selfie dengan sengaja menjadikan TANGAN MANJA kamu sebagai objek, itu wajar sebab kamu masih MASIH ANAK ANAK sehingga kamu berpikir lima ruas jari tangan yang dipenuhi dengan berlian akan menaikkan harga diri kamu.
✅Padahal Orang yang yang dewasa dan punya banyak berlian di lemari hiasnya akan membiarkan sebuah foto berbicara tanpa harus mangarahkan pandangan kamera ke titik tertentu.

Lalu ada lagi satu perilaku anak yang sangat bagus dijadikan cermin  untuk orang dewasa.
Kira kira apa ya ? ada yang tau ?

✅Jawabannya adalah rasa CEMBURU ?

-Seorang anak akan suka cemburu jika punya adik baru, itu hal yang wajar sebab anak anak TIDAK TAU dan TIDAK MENGERTI APA APA.
-Seorang anak juga akan cemburu jika melihat teman nya punya mainan baru, itu hal yang wajar sebab anak anak tidak tau apa apa, mereka hanya tau teriak.
Itu sebabnya jika dihati mu masih suka cemburu melihat orang lain maka kamu itu tidak ubahnya seperti Anak Anak.

Orang lain punya Mobil ?
✅itu nasib dia, Kamu yang jalan kaki tidak perlu cemburu sebab jika kamu cemburu berarti KAMU MASIH ANAK ANAK

Orang lain sudah bahagia ?
✅Harusnya kamu bahagia jika ada teman mu yang bahagia, jika kamu masih cemburu dengan kebahagiaan teman berarti KAMU MASIH ANAK ANAK.

Asseeehhhh…
ini lah asiknya bermain dengan anak anak, banyak cermin yang keluar dari tubuh anak anak tersebut dan kita orang dewasa bisa mengambil salah satu cermin itu untuk kita pakai.

Saya Marulak Sinurat
19-06-2017

Sabtu, 10 Juni 2017

-KEHILANGAN ROH-

Ada satu kebiasaan unik yang ditemui pada penduduk asli yang tinggal di sekitar kepulauan Solomon, yang letaknya di Pasifik Selatan.
Penduduk asli yang tinggal di sana mempunyai sebuah kebiasaan unik dan menarik yakni meneriaki pohon.

Pertanyaannya, Untuk apa pohon itu diteriaki ?
Kebiasaan ini dilakukan apabila terdapat pohon dengan akar-akar yang sangat kuat dan sulit untuk dipotong dengan kapak.

Tujuannya supaya pohon itu segera mati.

Caranya ?
Beberapa penduduk yang kuat dan berani akan memanjat hingga ke atas pohon itu. Ketika sampai di atas pohon itu bersama dengan penduduk yang ada di bawah pohon, mereka bersama-sama berteriak sekuat-kuatnya kepada pohon itu. Mereka lakukan teriakan berjam-jam dalam sehari. Hal ini dilakukan terus menerus selama kurang lebih empat puluh hari.

Dan apa yang terjadi sungguh menakjubkan....
Pohon yang diteriaki itu perlahan-lahan daunnya akan mulai mengering, Setelah itu dahan-dahannya juga akan mulai rontok dan perlahan-lahan pohon itu akan mati dan mudah ditumbangkan.

Kalau kita perhatikan apa yang dilakukan oleh penduduk asli kepulauan Solomon ini sungguh lah aneh.
Namun kita bisa belajar satu hal yang nyata dari mereka.
Mereka telah membuktikan bahwa TERIAKAN TERIAKAN yang dilakukan terhadap mahkluk hidup akan menyebabkan mahluk tersebut kehilangan rohnya.
Akibatnya, dalam waktu panjang, makhluk hidup itu akan mati. Hal ini merupakan pelajaran yang sangat berharga bagi kita. Bahwa setiap kali kita meneriaki makhluk hidup, maka berarti kita sedang mematikan rohnya.

Pernahkah Anda berteriak pada anak Anda ?
"Ayo cepat !!!"
"Dasar lelet !!!"
"Bego banget sih !!!"
"Hitungan mudah begitu aja nggak bisa dikerjakan, BODOH !!!"
"Matamu !!!!"

Pernahkan Anda berteriak balik kepada pasangan hidup Anda karena Anda merasa sakit hati ?
"Saya menyesal menikah dengan orang seperti kamu !!!"
"Kurang ajar !!!"
"Bodoh, perempuan kampungan !!!"

Jika Anda seorang guru, pernahkah Anda memaki anak didik anda ?
"Tolol !!! Soal mudah begitu saja tidak bisa. Kapan kamu mulai akan jadi pinter ?"
"Dasar anak tidak berguna !!!"

Jika Anda seorang Pemimpin massa, pernahkah Anda berteriak dengan biji mata yang hampir keluar sangkin emosinya ?
"Bodoh !!!"
"Goblok !!!"
"Pantat !!!"
"Babi !!!"

Dari kebiasaan penduduk Solomon kita belajar bahwa setiap kali kita berteriak memaki seseorang karena merasa jengkel, marah, terhina,terluka dan sebagainya,maka berarti kita sedang membunuh orang tersebut perlahan-lahan. Kita sedang mematikan roh orang tersebut.
Teriakan-teriakan yang kita keluarkan karena emosi kita, perlahan-lahan pada akhirnya akan membunuh roh yang telah melekatkan hubungan kita dengan orang tersebut.

Jadi, ketika masih ada kesempatan untuk berbicara baik-baik, cobalah untuk mendiskusikan mengenai apa yang Anda harapkan.
jika Anda ingin orang orang disekeliling Anda berubah dan mengikuti "SELERA" Anda maka sampaikan hal tersebut dengan baik, tidak perlu pakai teriak BODOH, GOBLOK, PANTAT, BABI dll apalagi dengan BIJI MATA MELOTOT seperti mau keluar dari kelopak mata.
percaya lah, ORANG YANG MENDENGAR TERIAKAN ANDA SETIAP HARI AKAN MATI ROH NYA PERLAHAN LAHAN.

Coba kita perhatikan dalam kehidupan kita sehari-hari,
Teriakan hanya kita berikan tatkala kita bicara dengan orang yang jauh jaraknya, bukan ? Tujuannya supaya orang yang jauh itu mendengar. Kalau kita berteriak pada orang yang jaraknya dekat, orang tersebut akan menjadi marah dan akan membalas berteriak.

Teriakan itu membuat hubungan kita yang dekat menjadi jauh.
Tanpa sadar akhirnya kita pun mulai berusaha melukai serta mematikan roh orang hanya karena perasaan-perasaan dendam,benci atau kemarahan yang kita miliki.

Jadi mulai sekarang ingatlah selalu.
Jika kita tetap ingin roh orang lain tetap tumbuh, berkembang dan tidak mati, janganlah menggunakan teriakan-teriakan dan makian makian apalagi disertai dengan BIJI MATA YANG MELOTOT.

Jika Anda tetap BERTERIAK DAN MEMAKI MAKI orang lain,
hanya ada dua kemungkinan balasan yang Anda akan terima :
1. ANDA AKAN SEMAKIN DIJAUHI
2. ANDA AKAN MENDAPAT TERIAKAN BALIK SEBAGAI BALASANNYA.

Saatnya sekarang, kita coba ciptakan kehidupan yang damai, tanpa harus berteriak-teriak untuk mencapai tujuan kita.

Damai di Hati, Damai di Bumi.

Semoga bermanfaat

Jumat, 09 Juni 2017

-JOLO DILAT JO-

Markombur ma muse hita di senja na uli on ateh akka dongan, ikkon mar bahasa batak do baenon ku jala ikkon ganjang ganjang do cerita ku asa belajar marbahasa batak jo inna roha akka dakdanak mikki mikki par kota an.
Bahhh tahe sala iba sipata, hape akka gelleng ni par kota do sonnari belajar bahasa batak gabe tarbalik akka anak kuliah na mangaranto sian Huta Ballon sai perasaansempit berbahasa Indonesia torus.

Tole ma… beta markombur tentang keluarga si Mittop, songgombas on maccai FENOMENAL MANJA do judul ni kombur ta on, sangat menggoda dan sipata mambaen rittik, on ma judul na fenomenal Manja i :

-DAISHON IJUR MI ASA UNANG LONGKOT-

Disada tikki, gabe sintua ma Bapak Mittop di Siborongborong na uli on, pas ma tikkini adong 3 halak sintua naung pension sian sektor ni halak i jadi di daftarhon ruas ima asa dohot bapak Mittop asa LERNING SINTUA.

Jadi Tap mai….
Dung piga bulan Bapak Mittop on gabe Sintua, dapot ma sada ari minggu na uli di bulan Juni, udur ma sude akka ruas marminggu tu gareja suang songoni dohot keluarga si Mittop.

Dung hira hira satonga sappulu, dijou pandita ma bapak Mittop on tu biluk parhobasan.

Pandita : “jeiii amang ala dang tu gareja sadari on amang porhangir, Amang Mittop majo manggattihon manjaha tingting da..”

Bapak Mittop : “boi amang… uhut ni boasa dang tu gareja amang porhangir ?”

Pandita : “adong apala na rikkot di huta nasida…”

Bapak Mittop : “olo amang….”

Masuk ma parmingguan,
Tarbege ma soara giring giring,
Hohom ma sude akka ruas,

Dungi ninna paragenda ma : “tapukka ma masuk, marende ma hita sian buku ende nomor 437 buku logu nomor 390….”

las diendehon ruas ma.....

Berjalan ma parmingguon i acara demi acara,
Marende,
Votum,
Singkat ni patik,
Koor,
dll

Dapot ma tingki na manjaha Tingting…
Tor jongjong ma bapak Mittop di podium huhut mamboan akka buku folio na hapal hapal, tor di tiop Mik na, dungi jolo mangongkak jo ibana sahali “ehemmmmmmm…”

Bapak Mittop : “ta bege ma tingting di Minggu ta sadari on,
1. Dung sippul jamita, marpelean tu jolo do anon hita ima lao tu dana patupa pesta parheheon sikola minggu
2. Parhepengon,
-ta jalo do hamauliateon sian keluarga C.Girsang/Br.Purba ala hipas hipas nasida di pardalanan minggu na salpu
-ta jalo do hamauliateon sian keluarga A.Tampubolon/Br.Sinaga ala masuk ianakon na di UGM
-ta jalo do hamauliateon sian keluarga K.Sihombing/Br.Tambunan ala naung tamba umur nasida 56 taon

Dungi mongkak muse Bapak Mittop on :
"“ehemm ehemm…heeemmmmm…”

Dilanjut Bapak Mittop ma muse Manjaha Tingting sian bukku folio na hapal i :
3.Tingting Paduahon
Naeng manjalo pasu pasu parbogason ma Marulak Sinurat dohot OROAN NA.....

Hape ollak ni i habis halaman ni folio i, tor di bukka Bapak Mittop ma hatop lembar berikut na, tor di haishon sahali harotas i pake jari kanan sementara tangan kiri maniop MIK...

Dungi dilanjut Bapak Mittop ma : “SUDE PAR ARI KAMIS…”

Tor guttur ma sude akka jolma, hape si Marulak Sinurat pe nga sai beccut bohi na.

Ninna Nai Ramces ma : “ai aha do maksud ni Bapak Mittop on, dohot sude par ari kamis ninna ninna oroan ni si Marulak ?”

Ninna Bapak Kartince : "wehhh na sala mambege do hita manang Bapak Mittop do sala manjaha ?"

Hape attong na Longkot do lembaran ni halaman buku folio i,
ala longkot attong halaman ni buku i gabe tarlewati ma sada halaman, gabe langsung ma melompat tu par ari kamis.

Hape sasittong na dibalik ni par ari kamis i adong do tingting “pinabotohon tu SUDE PAR ARI KAMIS dung sippul anon parmingguan on unang jo mulak ala naeng marrapot pesta parheheon ina”

Ai molo si Marulak Sinurat attong nga sai cemberut manja ibana HaHaHaHa,
inna rohana : “makana jolo dilat jo sahali asa pabalik, ala dang di dilat Bapak Mittop on jari tangan na gabe longkot ma harotas i, gabe au ma korban… ehh tahe Bapak Mittop on.."

HaHaHa… Horas ma akka dongan
Molo hubaen anon goar ni pangoli i na asing disi gabe hona UU ITE au, gabe dipenjara ma anon au, terpaksa ma hupakke goar hu sandiri asa aman.
Ku korban kan lah diriku demi diri mu HaHaHa

Note : bahasa batak Bulan Juni adalah SIPAHA ONOM

http://marulaksinurat.blogspot.co.id

-TEBAK TEBAK BUAH MANGGIS-

Kita sering mendengar bahkan sering sekali mengucapkan istilah "Tebak-Tebak Buah Manggis"
Tapi tau tidak bagaimana asal mula ada istilah tersebut ?

Sebelum Saya jelaskan sebaiknya akan lebih asik jika kita membahas buah manggis terlebih dahulu.
Coba perhatikan gambar buah manggis tersebut, pada bagian bawah buah ada semacam bulatan/kelopak yang menyerupai bintang, semua buah manggis pasti punya ciri khas seperti itu.
pengetahuan simpel tetapi mengasyikkan justruh ada pada kelopak bintang itu, jumlah kelopak menunjukan jumlah biji/daging buah manggis.
jadi jika kelopaknya ada 5 maka isi manggis itu pasti 5 biji, begitu seterusnya.

Nahhh... disitu benang merah asal muasal istilah "Tebak-Tebak Buah Manggis".

Dulu saat tidak ada permainan modern apa pun di indonesia, konon nenek moyang kita selalu punya permainan dengan metode kearifan lokal.
saat panen buah manggis anak-anak dan para remaja suka MENGGUNDULI kelopak bintang dibawah buah manggis agar tidak dapat diketahui isinya berapa, lalu mereka menjadikan itu permainan dengan menebak berapa isi biji/daging buah pada manggis-manggis tersebut, tentunya akan sulit menebak isi manggis yang kelopak bintangnya sudah GUNDUL.

Saat memulai permainan, si penantang selalu bilang : "Tebak Tebak Buah Manggis..."
Lalu orang yang ditantang akan menjawab sesuai pilihannya sambil memecahkan buah manggis itu dengan kedua telapak tangannya,, misalnya jawabannya : empatttttttt.....

Dalam setiap tebakan siapa yang salah akan mendapat hukuman ringan misalnya membawa pulang cangkol dari sawah, atau membawa pulang keranjang berisi hasil bumi, dan hadiah untuk yang menang tentunya sangat istimewa : "Pulang dari ladang dengan melenggang kangkung tanpa bawaan apapun"

HaHaHaHaHa...  Seru yaaaa......

Semoga info ini bermanfaat bagi Anda semua.

-Marulak Sinurat-

Kamis, 08 Juni 2017

-MANCONTEK-

Suasana kota Siborongborong na uli di sogot ni ari…
Mulai menggeliat, Kehidupan berdenyut,
Akka petani heppot mangurus akka ulaonna,
Akka partiga tiga mulai mambuka kios na be,
Akka par onan pe mulai sogot nai nga mambukka lapak lapak,
Akka parombus ombus pe nga berseliweran di sepanjang jalan
“ombus ombus…. Ombus ombus … las kede… buat hamu ombus ombus hon…. Las kede… las kede…”
Akka guru dohot murid pe berangkat tu sikkola na be,

Suang songoni do si Mittop, nga sahat di sikkola, andorang so masuk tu kalas sanga dope akka dakdanak marmeam di alaman..

Pas ma ari Kamis sadari on, masuk ma ”Ibu Tiur Marsinondang Selalu Setia Selamanya” tu kalas 4.
Nang pe ganjang goar ni Ibu Tiur on alai dang pala gabe penghalang i dihilala molo mangajar manang bersosialisasi.

Heado di sukkun Si Mittop boasa sek gajjang goar ni ”Ibu Tiur Marsinondang Selalu Setia Selamanya” ?

Dialusi Ibu Tiur ima tikki ni : "anak anak… Tiur artinya Terang, Marsinondang artinya Bercahaya, jadi Ibu ingin menjadi Cahaya Terang yang selalu setia selamanya menerangi hati dan sanubari anak anak…”

Ima hape sejarah gajjang ni goar Ibu Tiur i….

Tap ma i…. masuk ma Ibu Tiur tu kalas,
Sip ma dakdanak…

Pittor jongjong ma si Hotlan…:
”berdiri… bersiap… kepada Ibu kita hormat grak….”

Sude ma murid mangalusi : “Selamat Pagi Ibu….”

Ibu Tiur : “Selamat pagi anak anak… silahkan duduk kembali"

Sojo tokkin…
dungi dilanjut Ibu Tiur ma muse :
“anak anak… hari ini kita belajar IPA, buka BAB IV tentang anatomi tubuh manusia, Apa anak anak … ?"

tor dialusi sude murid ma : “anatomi tubuh manusia bu guru…’’

ibu Tiur : “bagus anak anak… anatomi tubuh manusia adalah ilmu yang mempelajari tentang organ organ tubuh manusia, Tentang apa anak anak…. ?''

Dialusi sude Murid ma : “tentang organ tubuh manusia  ibu guru…”

Ibu Tiur : “ bagus…. Sekarang ambil buku gambar dan peralatan gambar kalian,
lalu gambar lah anatomi tubuh kalian masing masing, Mengerti Anak anak ?"

Kartince : “ibu… maccam mana nya manggombar tubuh sendiri, kekmana pulak bisa tau ?"

Ibu Tiur : “bah… loak ma ho dang diboto ho MANGGOMBAR dirim sandiri, ai dang pelajaran Melukis on, pelajaran IPA do on, dung SMP annon ho gabe masuk ma ho tu pelajaran Biologi, bayangkon ma attong daging mu songon dia, ai muse kan nga adong di bukku paket i gombar boneka peraga. Baen ma boi do ho..bereng na di bukku i”

Ujung na sip ma sude murid…

Ibu Tiur : “sekarang dikerjakan anak anak… waktunya 20 menit.. ayo cepat…."

Dungi,,, paima sae gombar ni dakdanak, sambilan ma ”Ibu Tiur Marsinondang Selalu Setia Selamanya” makarejoi akka soal soal na asing…

Tor mulai ma aktifitas MANGGOMBAR on, sebagian membayangkan songon dia do dirina, adong ma na manggombar  dimulai sian ulu, adong sian pat, adong sian bohi, maccam mai..

Bingung ma si Kartince, hape dongan na nga asik hian Manggombar jala bagak sude gombar ni halak i,
sai maos ma dibereng si kartince on gombar anatomi na dibukku paket i alai dang dapot rohana naeng manggombar…

Nga 5 menit, nga ketinggalan dao si Kartince, hape dongan na nga sae ollat ni gombar jantung dohot hati.

Toppu ma pittor minar bohi ni si Kartince, dapot ide ma ibana boha cara na Manggombar anatomi dengan baik….

Dibukka ma kaccing ni bajuna, dungi di tilik tu toru, dungi digombar ibana ma tu bukku gabbar na.
songoni ma torus dibaen iban asa dapot gombar na persis tu dirina sandiri.
Ditilik tu toru, dungi digombar.

Hape si Mittop pe nga bereng bereng sian nakkin, nga busesaon ibana,
jadi setiap ditilik si Kartince baju na on dohot ma si Mittop menjulurkan Rukkung na lao manilik…

Ninna si Kartince : “unang MACCONTEK ho Mittop, hupaboa annon tu Ibu Tiur…”

Si Mittop : “eehh amang... apala songoni pe paboa on mu…”

Kartince : “molo sahali do MACCONTEK maklum dope au, on nga lobi lima hali ho MACCONTEK, Lak gabe sarupa annon gombar ta… “

Si Mittop : “daong attong, datung mungkin sarupa, holan naing mambandingkon do au tu gombar hu…”

Songoni ma torus, asal di tilik si Kartince tor dohot do si Mittop manilik.

Kartince : “dang boi mancontek Mittop, hupaboa annon tu Ibu Tiur, jugul maho ah abagggg…”

Dungi asik ma muse si Kartince manggombar,
ditilik muse doppak toru dungi digombar ma…

Ditilik muse dungi di gombar ma,
songoni ma torus asa dapot gombaran real dan akurat Anatomi tubuh ni si Kartince on

Hape setiap manilik si Kartince on sai torus dohot si Mittop manilik, ujung na gabe muruk ma si Kartince, dilotak ma tangan ni si Mittop pakke balobas huhut ninna ma : “Ibu…. Bereng jo on, MACCONTEK si Mittop…”

Toppu ma so ”Ibu Tiur Marsinondang Selalu Setia Selamanya” makarejoi soal soal, dibereng ma doppak si Kartince.

Ninna ma : “aha nimmu Kartince..? MACCONTEK… ? 
ai pelajaran manggobbar do on kale, aha ma CONTEKKONNA  sian ho.. ?
di rippu ho matematika on ? molo matematika nakkin toho ma ra MACCONTEK si Mittop ala so diattusi i manang aha paretongan…”

Kartince : “ido Ibu… sian nakkin dicontek ibana au manggombar…”

Sip ma si Mittop ala mabiar dimuruki Ibu Tiur…

Mardalan ma ”Ibu Tiur Marsinondang Selalu Setia Selamanya” doppak bangku ni si Kartince, pas disapping bangku ni si Mittop bangkuna….

Ibu Tiur : “dicontek songon dia maksud mu Kartince.. ?
kan tugas manggombar anatomi tubuh do on.. ?”

Kartince : “ala ni i do Ibu, dang huattusi MANGGOMBAR anatomi, jei hubereng ma anatomi tubuh ku langsung asa boi hugombar, pas manilik anatomi ki au torus sai dohot si Mittop manilik.
Nga hudok dang boi MACCONTOH alai na jugulan, turus dohot dohot manilik….”

Ibu Tiur : “ai tung Loak maho Kartince, dang MACCONTEK goar ni i oto,
na MANGINTIP ho do i,
loak ma boru boru songon ko, dohot do apala manggombar ikkon TILIK ON MU APPUNAM.. ?”

Dungi digotil Ibu Tiur ma si Mittop huhut ninna : “Pasomal da…. So hulaporhon ko tu Bapak mu… ulangi on mu dope mangintip.. ?"

Si Mittop : “daong Ibu….”

Ibu Tiur : “berdiri kau didepan kelas, angkat pat mu sada huhut manghormat… somal ho songoni…”

Hope Kartince,Unang Loak hian ho, pasrah hian maho mandok MACCONTEK hape na MANGINTIP do.

-----//-----//-----//-----

HeHeHeHe… selamat pagi ma ateh akka dongan…
ingot sarapan jo sebelum beraktifitas…

Horas ma ateh….

http://marulaksinurat.blogspot.co.id

Selasa, 06 Juni 2017

-HULING HULING ANSA-

Selamat sore dongan…
Kali ini Saya akan mengajak akka dongan untuk main Huling Huling Ansa (dibaca atau pengucapannya menjadi “Hulikuling Acca”), Bahasa Batak juga sama seperti Bahasa Inggris yang berbeda pengucapan dan penulisan, misalnya ANGKA menjadi AKKA yang artinya kalian semua.

Huling Huling Ansa adalah seni menjawab tebak tebakan di masyarakat Batak,
Walau tergolong permainan namun Huling Huling Ansa bisa mengasah Thinking Skills sehingga orang orang yang sering bermain Huling Huling Ansa lebih cepat merespon sesuatu baik itu dari penglihatan, pendenganran maupun dari merasakan.

Dibeberapa tempat di TANO BATAK, Huling Huling Ansa disebut juga Hutissa. Namun kedua istilah ini sama sama sama harus di awali dengan mengucapkan “ANSA (ACCA)” bagi yang lawan main"

Saya akan beri contoh permainnanya dengan menggunakan Ejaan atau pengucapan Lisan…

Saya : “…Hulikuling Acca…”

Anda : “…Acca…”

Saya : “Sae mangan ro siganjang obuk, aha mai…?”

Anda : “Sapu….”

Begitu permainannya, seru kan dongan…

Dulu, permainan ini sangat popular dan dimainkan oleh semua kalangan mulai dari anak anak sampai oppung oppung.
Seiring semakin berkembangnya jaman tidak banyak lagi generasi muda Batak yang mengerti permainan Huling Huling Ansa ini.

Nahhh sekarang Saya mau Lempar Huling Huling Ansa kepada akka dongan supaya kita bisa bermain sama sama sekalin bernostalgia, Syaratnya setiap dongan yang menjawab di kolom komentar harus mengawali dengan “Acca” kemudian jawaban.

1. “Hulikuling Acca”… Martonga-tonga alai dang marpinggiran, aha mai ?

2. “Hulikuling Acca”… Inongna maneati anakna manullangi, aha mai ?

3. “Hulikuling Acca”… Ditallik so ra tos, aha mai ?

4. “Hulikuling Acca”… Molo hundul timbo molo jongjong jempek, aha mai ?

5. “Hulikuling Acca”… Martarompet di na sompit, aha mai ?

6. “Hulikuling Acca”… Dipamasuk toltol dung haruar gale, aha mai ?

7. “Hulikuling Acca”… Molo ditutup tarida molo dibuka dang tarida, aha mai ?

8. “Hulikuling Acca”… Molo arian marbadai molo borgin marsihaolan, aha mai ?

HORAS !!!
Saya Marulak Sinurat 

-SALA MASUK-

Disada ari mulak ma Bapak Mittop sian manarik Angkot di Siborongborong, alai ima somal ni Bapak Mittop on so hea langsung mulak tu jabu, ikkon tu Lapo ni nai Ramces jo maradi Minum Tuak.

Alani ima umbaen sai patubekbek torus Omak Mittop, songon nattuari sada pe marepet do Omak Mittop :
"ai tung urus jo daging mi Bapak Mittop, loja ho manarik alai dang nanggo adong istirahat, ai tujabu joho apala maridi, margatti baju asa ias, sek gatteng ho alai sai hira nadipinggir dalan i ma hubereng ho. Anggo dang ho be mangurus dirim gabe ise ? heee ?
holan na minum Tuak torus, bodduti ma sude Tuak di Siborongborong on.
ama ama ni halak an poso dope berengon hape ro ma ho nga sai hira marpahoppu apala gelleng mu pe kalas opat SD dope……"

Songoni ma torus Bapak Mittop on, mulak manarik jam 5 sore pittor MiTu alias Minum Tuak….

Tap mai….
Sadari i maccai mantap hian do dihilala Bapak Mittop on na MiTu i, maos ma diuse tuak i.
Sateko nai, "Ninna…"
Pinggol pinggol satapak nai, "Ninna Muse..."

Tabba ma muse dihambirang na akka doli doli maredde maccai uli “Ullushon au alogo manang tudia pe taho…”
Ujung na Chuanthik ma Bapak Mittop on alias Mabuk…

Jadi mandapothon jam tonga walu borngin mulak ma Bapak Mittop on dalam keadaan Chuanthik nakkin..
mardalan ma ibana sai hira "Halak Halak” nadi saba i… oyeng ke kiri… oyeng ke kanan…

Tapmai….
Sahat ma Bapak Mittop dijabu, dibukka ma Pittu..
kreeeeuukkkkk...krekkk...krekkk...krekkk...
Pittor masuk Ibana tujabu.

Sian kamar dibege ibana do adong soara ni ina ina :
"bah… naung mulak do ho Pak Esmeralda, nga loja ho ate pa, paima da pak’e baru sae dope au maridi…"

Bobangon Bapak Mittop , inna rohana :
"asing… boasa gabe cet na balau jabu nami on ? ahhh tahe alani mabuk i dora asing pamerenganku…"

Baru pittor masuk ma ibana tu kamar, holan di Bukka ibana kamar tong bobang ibana mamereng seisi kamar.

Ninna roha Bapak Mittop :
"bahhh…. Sadihari Omak Mittop Markulambu modom, ai sona hea olo omak Mittop Markulambu, asing saborngin on..."

alai Nang pe heran Bapak Mittop i dang pola dipikkiri ibana i, Pittor masuk ma ibana tu kalambu i…

Dibereng ibana ma Pittor kaluar ina ina i sian kamar mar adduk adduk dope, huhut dibege makkatai :
“paima da pak”e… asa hubaen kopim, nga loja ho Pak’e…"

asing.... inna roha ni Bapak Mittop, sadihari gabe labbok Omak Mittop on makkatai ?

Dipilos Bapak Mittop ma simalolong na, nonar ma ibana mamereng kamar i.
dibereng ibana adong lamari nabalga, adong kulkas…

Ninna rohana : "sadihari Omak Mittop manuhor kulkas…???"

Dibereng ibana ma muse tu dinding adong foto pengantin… Bahhhh Maup...

Pittor makkatai ma Bapak Mittop Sahalak na :
"Mattehhhh… salah masuk tu jabu ni Nai Esmeralda au… maup ma… Parsudakku ma on.
Pittor hatop ma Bapak Mittop kaluar sip sip…"

--------------dungi--------------

Dang piga leleng masuk ma Nai Esmeralda mamboan sagalas Kopi tu kamar...
di ida ibana dang adong dikamar Bapak Esmeralda,

Ninna rohana : "bahhh… natudia do Bapak Esmeralda on…. ? Ooo tahe… na tu kode do ra tokkin manuhor sigaret…"

Dipeakkon ma kopi i di meja jala kaluar ma Nai Esmeralda sian kamar.

Dang piga leleng mulak ma Bapak Esmeralda.
holan dipittu dope amatta on nga pittor disambut Nai Esmeralda dengan penuh kemesraan….

Nai Esmeralda : "sian dia do muse ho Pak’e… ? makana Pak’e molo habis sigaret mu pittor tuhor hian sian kode andorang so sahat… nga hubaen kopim di gijjang ni meja da Pak’e..minum jo ho asa maridi"

Bapak Esmeralda : "asing sukkun sukkun mu Mak’e… ipe iba sahat.."

Nai Esmeralda : "ipe sahat nimmu nga apala peak peak ho dipodoman nakkin"

Bapak Esmeralda : "peak peak boha maksud mu ? ipe au mulak, dang dibereng ho apala sipatu ku pe so hubukka dope ?"

Nai Esmerelda : "bah… attong ise do baowa namodom nakkin ?"

Bapak Esmeralda : "apa ???? aha Nimmu ? berarti nadipasasuk ho do baowa tu jabu on ?"

Nai Esmeraldaa : "daong amang, palias roham Bapak Pak'ek… attong ise....."

Bapak Nirmala : "diam… berarti selama on molo karejo au dipamasuk ho baowa tu kamar, tega nai ho omak Nirmala, amang jo…
karejo au banting tulang mati matian untuk rumah tangga ta, untuk masa depan ta, hape dipamasuk ho Baowa tu jabu .. ?

Ujung na marbada bolon ma halak i sappe dipapungu Bapak Esmeralda ma akka raja huta…

Tarsar ma barita saborngin i naeng paulahon ni Bapak Esmeralda ma Nai Esmeralda ala pamasukkon baowa tu jabu...

Sahat do kabar i tu Bapak Mittop, menyesal do ibana nian, ninna rohana : "dang nadipamasuk Baowa tu kamar, au do namasuk sandiri, nasala masuk do au ala naung oyong hubereng"...

Alai sai sip do bapak Mittop dang olo paboahon cerita sebenarnya ala mabiar gabe dimuruki akka dongan sahuta.
lumayan dope molo holan dimuruki, boha muse ma molo diusir.

Gabe disimpan Bapak Mittop ma Rahasia salah masuk kamar i sebagai kenangan yang tak terlupakan…
“jora ma au minum sappe tenggen, alai lok ma salah masuk kamar i gabe Scret ma i diau” ninna rohana…

---------------------------------

HaHaHaHa…
Unang paserius hu bahhh… holan cerita gaor do on HeHeHeHe….

Makan akka ama i unang sai mabuk atehh…
boi do minum alai ikkon dikontrol do ateh akka amang, ikkon tong dope ingoton 5 x 5 = 25 dengan kata lain ikkon waras dope nata pe minum ateh,
Sotung salah masuk tu jabu ni hombar balok……HeHeHe...

Horasss ma !!!

http//:marulaksinurat.blogspot.co.id

Jumat, 02 Juni 2017

-MANUNGKAP DI-

-MANUNGKAP DO-

Tap mai…..
Disatu senja na balau di kota Siborongborong, mulak ma bapak Mittop sian manonton pacuan kuda dilapangan pacu Silaitlait,Siborongborong…

Holan sahat bapak Mittop di jabu pittor patubekbek ma omak Mittop…
“ai na sian dia do ho pak Mittop… mulai jam 10 pagi sahat tu jam 6 sore apala hosam dang tarida, ai lak so boi be muba pangalahom pak Mittop? apala au jo urupi dijabu on tuan nami”

Bapak Mittop : “aima ho sahat sahat tu pangalaho, holan naeng rimas mu do diboan ho..”

Omak Mittop : “weehhh maup ma tali ni timba…. Sukkun jo sude ina ina di kota Siborongborong on adong do naso biraraan molo mangadangi amatta na sadari manipat ?”

Bapak Mittop : "ehhh tahe… ima akka hamu ina ina i sai naeng guru dok muna do na toho.."

Omak Mittop : "hamu akka ama i do lomo lomo muna, dang adong kerja sama mu akka ama i dibagian RUMAH dan DAPUR, holan dibagian KAMAR do adong kerja sama mu akka amai i, ipe satokkin do..cuiihhhh”

Bapak Mittop : “weehhhh……”

Omak Mittop : “jei sian dia ma ho mangadangi..? nga apala sude kode tuak hu kintip lak so adong haidaan ho, na marjuji doho kan ? didia ho marjuji pak Mittop ? sotung diangkat polisi ho. Molo di takkup Polisi ho preettt lak so huattureshon”

Bapak Mittop : "eehh amang tor songoni do ho, Sian Silaitlait do au mamereng pacuan kuda…"

Omak Mittop : “daga…daga…daga…tiop ma tiang i, tarhona pacuan kuda dibereng ho hape apala pinahan mu di pudi marnguek-nguek ala dang adong indahan na. molo dijaljal ho nakkin lompong i nga butong mangan pinahan i tolu ari. eehhh tahe akka ama on… sabbor ma nipim.."

Bapak Mittop : “ai ho ahhhh.. na kolotan ho. parsiborongborong ho alai dang las roham adong objek wisata dison berupa pacuan kuda. ai na membantu program pemerintah do iba puang, asa terkenal huta ta on"

Omak Mittop : “unang teal ho makkatai, dang rope ho manonton pacuan kuda i dang gabe sundat marikkati akka kuda i,
ima songon ho ma nidokna ama ama naso main maretong. Pinahan mu 3 ekor dipudi dang di urus ho hape nga jelas jelas gabe hepeng i. dang dibereng ho jantan na saekor i dang lakku be dipesan halak naeng marjantan ? ai dia ma attong boi babi gabe pejantan molo marniang tinggal holi holi, holan dodak do disabur ho aha ma gollek ni i, ikkon lean non mu do pudding jantan na sa ekor i asa bagak, asa dipesan halak musek naeng pajantanhon pinahan na, dang iboto ho sahali mamesan pejantan sonnari 200 ribu ? naso boi doho marhali hali Pak Mittop, sahali marjattan 200 ribu gabe bolong rejeki i. pikkiri jo,  jadi dang jadi , labbe so labbe pokokna sahali marjattan 200 ribu, kalihon ma piga halak na naeng pakawin hon babi na di siborongborong on ? DANG MAIN ama ama songon ko.  hepeng dijolo mata dipasombu ho, tarhona manonton pacuan kuda ho..."

Bapak Mittop : "ahhh nga sae be i… patubekbek torus..."

Omak Mittop : " ba nanggo diukkithon kuda i nakkin ho asa bulus.."

Bapak Mittop : "bahhh…ai roa ma ho...maksud mu asa mate au ? Las ma roham molo mate au ateh…''

Sip ma halak i nadua huhut marsitundalan….

Dungi ninna Bapak Mittop ma : "Lok ma mate au… asa diboto ho omak Mittop da, molo mate au ikkon gabe BEGU au, ikkon ro au tiap borngin.. hupabiar biar ho, age bereng"

Omak Mittop : "sabbor ma nipim… dirippu ho mabiar au mamereng Begum…?"

Bapak Mittop : "bereng.... molo gabe BEGU au ikkon jongjong au toppu dijolom asa mabiar ho…"
Omak Mittop : "heeee… loak…butul do naung stress ho ala ni Kuda i, molo mate ho tor HU TANOM ho asa diboto ho, bagas hubaen tanoman mu sappe 3 meter, sian dia dalan na gabe ro ho muse tu au ai nga hutanom ho bagas…"

Bapak Mittop : "hee… unang sala ho, Hu Hurak tano i asa boi au kaluar…heeerrggggg….
(huhuk menggerak gerakkan tangan pabiar biarhon omak Mittop ) dungi kaluar au gabe BEGU....
dungi hu pokkik ma ho.... heeerrrrggggg…”

Omak Mittop : "pakke aha ho makkurak tano i ? ai molo mate ho datung leanonku Sakkul boanon mu, na dirippu hodo di kuburan adong sakkul ? kolot nion..”

Bapak Mittop : "pakke tangan ku.... hheeerrrggg....... hu Hurak tano na i sape boi au kaluar sian tanoman i, dung i gabe BEGU ma au, dung i ro ma au toppu dijolom asa jantungon ko.. Hua…Hua…Hua…."

Omak Mittop : "attong Mate pe taho ho…"

Bapak Mittop : "jei dang mabiar ho gabe ro BEGU ku mandapothon ho...?"

Omak Mittop : "daong…"

Bapak Mittop : "tiop hata mi da, ikkon hu pokkik ho toppu, marsemong bohikku hubaen, ikkon gabe BEGU na jorbut au asa mabiar ho....''

Omak Mittop : "mate pe taho ho, gabe begu pe taho ho, dang mabiar au..."

Bapak Mittop : "bahhh…pikiiri denggan...molo toppu ro BEGU ku mamokkik ho boha ?"

Omak Mittop : "iiisss si Kolot Jiwa on, dang na boi kaluar ho sian kuburan mu..."

Bapak Mittop : "bah… nga hudok Hu Hurak tano i… aha naso boi haroa dihurak BEGU ?

Omak Mittop : heee Bapak Mittop…. Molo mate ho MANUNGKAP do ho tanommon ku, asa diboto ho… jei hurak ma tano i asa lamu bagas ho masuk tu BANUA TORU…"

Bapak Mittop : "agaiabaagggg…."

Tor lao ma bapak Mittop maridi ala jut ni rohana… huhut dilopeshon handuk naon huhut ma marbete bete Bapak Mittop : “Lak so taralo ina ina marbada…Nipi nama i”

Mekkel ma Omak Mittop merasa puas hut ninna : “MANUNGKAP do tanomon ku ho asa diboto ho….”

-Marulak Sinurat-